PENGARUH PENERAPAN K3 MENGGUNAKAN METODE HIRADC TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA Proyek “Revitalization of Banjarcahyana” – Kabupaten Purbalingga

Abstract

Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah salah satu faktor utama suatu proyek dapat berjalan dengan lancar. Salah satu metode yang dipakai dalam penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah HIRADC (Hazard Identification, Risk Assessment and Determining Control). Proktivitas Kerja adalah sesuatu yang berkaitan erat dengan kualitas, kuantitas dan kualitas standar yang dihasilkan dalam pekerjaan proyek. Hasil penelitian ini adalah menganlisis pengaruh penerapan K3 menggunakan metode HIRADC terhadap produktivitas kerja. Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif dan alat penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Untuk Analisis Regregasi Linear Berganda, Uji f dan Uji t menggunakan software SPSS versi 25. Hasil yang diperoleh dalam model persamaan regregasi linear berganda adalah Y = 17,625 + 0,146 X₁ + 0,257 X₂ dengan nilai R sebesar 0,316. Hasil uji t mendapatkan nilai Sig. Keselamatan Kerja (X₁) yaitu 0,040 < 0,05 dan untuk nilai Sig. variabel bebas Kesehatan kerja (X₂) yaitu 0,035 < 0,05 sehingga kedua variabel bebas tersebut terdapat pengaruh secara parsial dengan variabel terikat Produktivitas Kerja (Y). Untuk hasil uji f mendapatkan nilai Sig. 0,004 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa variabel bebas Keselamatan Kerja (X₁) dan Kesehanatan Kerja (X₂) memiliki pengaruh secara simultan dengan variabel terikat Produktivitas Kerja (Y).