Pembuatan Pakan Olahan Amofer Jerami Padi di Desa Gandusari Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang
DOI:
https://doi.org/10.30595/jppm.v8i1.14200Keywords:
Amofer, Amoniasi, Fermentasi, Jerami PadiAbstract
Program Pengabdian kepada Masyarakat ini dilatarbelakangi oleh pentingnya penerapan zero waste dalam kegiatan bertani dan beternak. Sisa dari kegiatan bertani padi adalah limbah berupa jerami yang selama ini penangannya dengan cara dibakar. Dampak pengabdian kepada masyarakatdari pembakaran jerami padi adalah tercemarnya lingkungan. Tujuan dari kegiatan ini adalah memanfaatkan jerami padi menjadi pakan ternak dengan pengolahan amofer. Pengabdian dilaksanakan di Desa Gandusari Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang. Metode yang dilakukan adalah penyebaran kuisioner, wawancara, ceramah bervariasi, dan pelatihan. Kegiatan pengabdian berjalan dengan lancar dan materi disampaikan dengan baik. Terjadi peningkatan pengetahuan dan pengalaman peternak dalam membuat amofer jerami padi. Sebanyak 87,5% peserta mengetahui istilah amoniasi; 93,75% peserta mengetahui istilah fermentasi dan amofer; 81,25% mengetahui manfaat dan kelebihan amofer; dan sebanyak 75% peserta mampu membuat amofer; serta hanya 56,25% saja peserta yang tertarik untuk membuat amofer. Sebagian besar peserta merasa sangat puas terhadap penyelenggaran Pengabdian Kepada Masyarakat ini.
References
Harsono, B., Soesanto, & Samsudi. (2009). Perbedaan hasil belajar antara metode ceramah konvensional dengan ceramah berbantuan media animasi pada pembelajaran kompetensi perakitan dan pemasangan sistem rem. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin, 9(2), 71–79.
Liu, J. J., Liu, X. P., Ren, J. W., Zhao, H. Y., Yuan, X. F., Wang, X. F., Salem, A. Z. M., & Cui, Z. J. (2015). The effects of fermentation and adsorption using lactic acid bacteria culture broth on the feed quality of rice straw. Journal of Integrative Agriculture, 14(3), 503–513. https://doi.org/10.1016/S2095-3119(14)60831-5
Mahmud, M., Haslina, S., & Shafie, M. (2012). Perbandingan kualiti udara antara tahun 2002 dan 2003 di kawasan padi sewaktu pembakaran jerami di Mergong, Kedah. Malaysia Journal of Society and Space, 8(3), 33–42.
Mussoline, W., Esposito, G., Giordano, A., & Lens, P. (2013). The Anaerobic Digestion of Rice Straw: A Review. Critical Reviews in Environmental Science and Technology, 43(9), 895–915. https://doi.org/10.1080/10643389.2011.627018
Prastyawan, R. M., & M Tampoebolon dan Surono, B. I. (2012). Peningkatan kualitas tongkol jagung melalui teknologi amoniasi fermentasi (Amofer) terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik serta protein total secara In Vitro. Animal Agriculture Journal, 1(1), 611–621. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/aaj
Rhofita, E. I. (2016). Kajian pemanfaatan limbah jerami padi di bagian hulu. Al-Ard: Jurnal Teknik Lingkungan, 1(2), 74–79.
Septian, M. H., Dhalika, T., & Budiman, A. (2020). Kandungan Asam Laktat dan pH Silase Pelepah Pisang dengan Penambahan Lumpur Kecap sebagai Aditif. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis Dan Ilmu Pakan, 2(2). https://doi.org/10.24198/jnttip.v2i2.27692
Srithongkham, S., Vivitchanont, L., & Krongtaew, C. (2012). Starch/cellulose biocomposites prepared by high-shear homogenization/compression molding. In Journal of Materials Science and Engineering B (Vol. 2, Issue 4).
Wahyu Jatmiko, S., Romanda, F., & Alim Abdulmajid Hidayatulloh, M. (2018). Pengaruh penyuluhan metode ceramah dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap penyakit tuberkolosis. Jurnal Litbang Sukowati, 2(1), 1–7.
Yanuartono, Y., Indarjulianto, S., Purnamaningsih, H., Nururrozi, A., & Raharjo, S. (2019). Fermentasi: Metode untuk Meningkatkan Nilai Nutrisi Jerami Padi. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 14(1), 49–60. https://doi.org/10.31186/jspi.id.14.1.49-60
Yunilas. (2009). Bioteknologi Jerami Padi Melalui Fermentasi sebagai Bahan Paka Ternak Ruminansia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Indonesian version:
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.