Pembelajaran Berdiferensiasi dari Perspektif Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara

Authors

  • Hieronymus Purwanta Universitas Sebelas Maret, Indonesia
  • Victor Novianto Universitas PGRI Yogyakarta, Indonesia
  • Sharifah Zannierah Syed Marzuki Universiti Teknologi Mara Malaysia, Malaysia
  • Anung Pramudyo Sekolah Tinggi Ilmu Bisnis Kumala Nusa, Indonesia
  • Choirun Nisaa STIKIP Catur Sakti, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30595/jssh.v9i1.25877

Keywords:

Pembelajaran Berdiferensiasi, Ki Hadjar Dewantara, Kurikulum Nasional 2024

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk menganalisis konsep pembelajaran berdiferensiasi dari perspektif Ki Hadjar Dewantara. Penelitian ini didorong oleh realitas bahwa seluruh konsep pembelajaran berdiferensiasi diambil dari pandangan dan teori Barat yang sangat mungkin kurang cocok dengan kondisi sosio kultural berbagai etnis dan bahkan cita-cita pendidikan nasional Indonesia. Permasalahan yang diajukan adalah bagaimana pandangan filosofis Ki Hadjar Dewantara digunakan untuk pengembangan pembelajaran berdiferensiasi? Penelitian ini menggunakan metode analisis teks pada buku Pendidikan karya Ki Hadjar Dewantara dengan pendekatan hermeneutika yang ditemukembangkan oleh Schleiermacher. Hermeneutika menganalisis teks tidak hanya dari perspektif gramatikal, tetapi juga dipahami sebagai penanda kehadiran pengarang beserta jiwa zamannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan filosofis Ki Hadjar Dewantara memberikan arah pembelajaran berdiferensiasi untuk mengacu pada kebudayaan masyarakat sekitarnya dan mendidik siswa menjadi manusia merdeka. Pada tingkat praksis, pembelajaran berdiferensiasi perlu mengeksplorasi metode menuntun, yaitu guru bertindak sebagai pendamping yang hanya sedikit lebih tahu dari siswa. Selain itu guru juga dituntut untuk memberi kebebasan seluas-luasnya kepada siswa untuk menjalani proses pembelajaran sesuai dengan karakteristik diri masing-masing.

References

Al-Shaboul, Y., Al-Azaizeh, M., & Al-Dosari, N. (2021). Differentiated Instruction between Application and Constraints: Teachers’ Perspective. European Journal of Educational Research, 10(1), 127-143. https://doi.org/10.12973/eu-jer.10.1.127

Andini, D. W. (2016). Differentiated Instruction: Solusi Pembelajaran Dalam Keberagaman Siswa di Kelas Inklusif. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 2(3). https://doi.org/10.30738/trihayu.v2i3.725

Avvisati, F., Echazarra, A., Givord, P., & Schwabe, M. (2019). Country Note: PISA 2018 Results - Indonesia. Organisation for Economic Co-operation and Development. Retrieved 5 Agustus 2021 from https://www.oecd.org/pisa/publications/PISA2018_CN_IDN.pdf

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, B. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). In https://kbbi.web.id/kodrat

Bisono, T. (2013). Gagalnya Kemandirian Remaja Sebagai Penyebab Utama Meningkatnya Penyalagunaan Narkotika, Minuman Keras, Ekstasi Dan Obat-Obatan Terlarang. Badan Narkotika Nasional. Retrieved 10 Februari from https://bnn.go.id/gagalnya-kemandirian-remaja-sebagai-penyebab-utama-meningkatnya-penyalagunaan-narkotika-minuman-keras-ekstasi-dan-obat-obatan-terlarang/

Boesch, E. E. (2001). Symbolic Action Theory in Cultural Psychology. Culture & Psychology, 7(4), 479–483.

Bronfenbrenner, U. (1979). The Ecology of Human Development. Harvard University Press.

Daniel Ar, E. (2018). Tolerance and Persecution as a Threat to the Unity of the Nation.Advances in Social Science, Education and Humanities Research Annual Civic Education Conference (ACEC 2018), Bandung.

Darmawan, I. P. A. (2016, 24 Mei). Pandangan dan Konsep Pendidikan Ki Hadjar Dewantara [Idea and Concepts of Education of Ki Hadjar Dewantara]. Seminar Nasional dan Bedah Buku “Implementasi dan Filosofi Ajaran Ki Hadjar Dewantara Dalam Dunia Pendidikan Masa Kini” dan Seminar Hasil-Hasil Penelitian Pendidikan, Salatiga.

Dermawan, R. N., Widowati, & Rufaidah, D. (2023). Suwardi Suryaningrat, Ki Hajar Dewantara, dan Tamansiswa Dalam Pandangan Beberapa Pengarang: Sebuah Tinjauan Ekspresif. In S. Macaryus, S. Wibawa, S. Hadi, A. D. Setyawan, A. Astuti, R. Widiastuti, Z. F. Haza, & A. A. Masjid (Eds.), Seabad Tamansiswa: Jejak Langkah Menghidupi Jiwa Merdeka dan Berkarakter. Lembaga Pengembangan Universitas Saranawiyata Tamansiswa & Kepel Press.

Dewantara, K. H. (1977). Pendidikan. Majelis Luhur Tamansiswa.

Fleming, N., & Baume, D. (2006). Learning Styles Again: VARKing up the right tree! Educational Development, 7(4), 4-7.

Gardner, H. (2011). Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences. Basic Books.

Haraldson, S. S. R. (1983). Role of education in preserving traditional cultures and as development factor. Health Policy and Education, 3(4), 289-302. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/0165-2281(83)90001-2

Heidegger, M. (1996). Being and Time (J. Stambaugh, Trans.). SUNY.

Irshad, S., Maan, M. F., Batool, H., & Hanif, A. (2021). Vygotsky’s Zone of Proximal Development (ZPD): An Evaluative Tool for Language Learning and Social Development in Early Childhood Education. Multicultural Education, 7(6). https://doi.org/https://zenodo.org/doi/10.5281/zenodo.4940171

Junus, U. (1984). Kebudayaan Minangkabau. In Koentjaraningrat (Ed.), Manusia dan Kebudayaan di Indonesia (pp. 241-258). Djambatan.

Koentjaraningrat. (1984). Kebudayaan Jawa. Balai Pustaka.

Makmur, T., & Widyaningrum, A. Y. (2019). Relasi Kuasa dalam Harmoni Budaya Jawa. Jurnal KOMUNIKATIF, 8(2). http://journal.wima.ac.id/index.php/KOMUNIKATIF/article/view/2286

Marmin, N. N., Matzin, R., Jawawi, R., Husain, S., Petra, N.-A., & Amjah, Y. (2021). Scaffolding Students’ Learning through Teacher’s Questioning. International Journal of Learning and Teaching, 7(1), 43-47. https://www.ijlt.org/index.php?m=content&c=index&a=show&catid=151&id=810

Masitoh, S., & Cahyani, F. (2020). Penerapan Sistem Among Dalam Proses Pendidikan Suatu Upaya Mengembangkan Kompetensi Guru. Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan, 8. https://doi.org/10.31800/jtp.kw.v8n1.p122--141

Novianto, V., Yogiarni, T., & Purwanta, H. (2023). The Javanese Cultural Identity Consciousness and Nationalism in Yogyakarta Early 20th Century. Migration Letters, 20(6), 1-15. https://doi.org/10.59670/ml.v20i6.3454

Nugroho, R. S. (2020, 15 Februari). Pertemuan Jatisari, Awal Mula Perbedaan Budaya Surakarta dan Yogyakarta. Kompas. https://www.kompas.com/tren/read/2020/02/15/204500965/pertemuan-jatisari-awal-mula-perbedaan-budaya-surakarta-dan-yogyakarta?page=all

Nurhadi, & Swandayani, D. (2011). Philosophy of Suryomentaram: An Analysis of Indonesian Contemporary Novel Based on Javanese Ethnic. http://staffnew.uny.ac.id/upload/132236129/penelitian/PHILOSOPHY+OF+SURYOMENTARAM+AN+ANALYSIS+OF.pdf

OECD. (2014). PISA 2012 Results in Focus: What 15-year-olds know and what they can do with what they know. https://www.oecd.org/pisa/keyfindings/pisa-2012-results-overview.pdf

OECD. (2018). PISA 2015: Results in Focus. https://www.oecd.org/pisa/pisa-2015-results-in-focus.pdf

Raranta, J. E., & Tando, D. (2022). Educator Strategies for Addressing Individual Differences in the Learning Process. Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 5(4). https://doi.org/10.33258/birci.v5i4.7114

Rasheed, F., & Wahid, A. (2018). The Theory of Differentiated Instruction and Its Applicability: An E-Learning Perspective. VSRD International Journal of Technical & Non-Technical Research, 9(4). https://www.vsrdjournals.com/pdf/VSRDIJTNTR/2018_4_April/3_Fareeha_Rasheed_VSRDIJTNTR_13743_Research_Paper_9_4_April_2018.pdf

Ratnasari, A., & Dwisusanto, Y. (2024). Interaksi Manusia dan Lingkungan dalam Kajian Filosofis. MARKA (Media Arsitektur dan Kota) : Jurnal Ilmiah Penelitian, 7(2), 195-208. https://doi.org/10.33510/marka.2024.7.2.195-208

Ricklefs, M. C. (2014). Babad Giyanti: Sumber Sejarah dan Karya Agung Sastra Jawa. Jumantara: Jurnal Manuskrip Nusantara, 5(2).

Ricoeur, P. (2009). Hermeneutika Ilmu Sosial [Hermeneutics of Social Sciences] (M. Syukri, Trans.). Kreasi Wacana.

Rosyadi, S. (2019). Dialektika Dasein Dan Semesta Bahasa [Dasein Dialectic and Universe of Language]. Aqlania, 10(2). https://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/aqlania/article/view/2300

Sastrapratedja, M. (2008). Hermeneutika dan Daya Transformatif Membaca Seminar dengan tema Mencari Identitas Fakultas Sastra, Yogyakarta.

Saulius, T. (2013). What Is “Tolerance” and “Tolerance Education”? Philosophical Perspectives. Baltic Journal of Sport and Health Sciences, 2(89). https://doi.org/10.33607/bjshs.v2i89.159

Schleiermacher, F. (1998). Hermeneutics and criticism and other writings. (A. Bowie, Ed.). Cambridge University Press.

Shemshack, A., & Spector, J. (2020). A systematic literature review of personalized learning terms. Smart Learning Environments, 7. https://doi.org/10.1186/s40561-020-00140-9

Stefani, Y. K., Mikael, N., & Ambros Leonangung, E. (2020). Analisis Pengembangan Nilai Kemandirian Siswa Dalam Pendidikan Karakter Di Sekolah Dasar. Jurnal Literasi Pendidikan Dasar, 1(1), 50-55. https://jurnal.unikastpaulus.ac.id/index.php/jlpd/article/view/1857

Subban, P. (2006). Differentiated instruction: A research basis. International Education Journal, 7(7), 935-947. https://openjournals.library.sydney.edu.au/IEJ/article/view/6791

Tomlinson, C. A. (2001). How to differentiate instruction in mixed-ability classrooms (2nd ed.). Association for Supervision and Curriculum Development.

UNICEF, & UNESCO. (2021, October 2021). Indonesia Case Study: Situation Analysis on the Effects of and Responses to COVID-19 on the Education Sector in Asia https://www.unicef.org/eap/media/9326/file/Sit%20An%20-%20Indonesia%20case%20study.pdf

Wahid, A. (Ed.). (2009). Ilusi Negara Islam: Ekspansi Gerakan Islam Transnasional di Indonesia [The Illusion of an Islamic State: Expansion of the Transnational Islamic Movement in Indonesia]. The Wahid Institute.

Wahyuningsari, D., Mujiwati, Y., Hilmiyah, L., Kusumawardani, F., & Sari, I. P. (2022). Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Rangka Mewujudkan Merdeka Belajar. Jurnal Jendela Pendidikan, 2(4). https://doi.org/10.57008/jjp.v2i04.301

Widya, S. N. (2022). Ajaran Kawruh Jiwa Dari Ki Ageng Suryomentaram dan Relevansinya Dalam Praktik Konseling. Promosi Layanan Konseling Berbasis Kabar Gembira dalam Era Pluralisme, Malang.

Wiranata, I. K. (2024, 13 Januari). Data BIN 2018, 39 Persen Mahasiswa Terpapar Radikalisme. Radio Republik Indonesia. https://www.rri.co.id/daerah/514584/data-bin-2018-39-persen-mahasiswa-terpapar-radikalisme

Wulandari, A. (2022). ANALISIS KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA. Journal of Mathematics Learnuing Innovation, 1(2). https://ejurnal.iainpare.ac.id/index.php/JMLIPARE/article/view/3648

Yasadipura I, R. N. (2018). Babad Giyanti https://luk.staff.ugm.ac.id/itd/Jawa/babad/2018Yasadipura-BabadGiyanti.pdf

Yolanda, W., & Ahmad, R. (2019). Learning Independence Students. Neo Konseling Journal, 1(3). https://doi.org/10.24036/00148kons2019

Yuwono, P. (2015). Sistem Hukum Jawa dalam Masyarakat Jawa Abad Ke-18 [Javanese Legal System in 18th Century Javanese Society]. Wacana: Journal of the Humanities of Indonesia, 1(1). https://doi.org/10.17510/wjhi.v1i1.282 Light, M. A., & Light, I. H. (2008). The geographic expansion of Mexican immigration in the United States and its implications for local law enforcement. Law Enforcement Executive Forum Journal, 8(1), 73-82.

Downloads

Published

2025-05-08

How to Cite

Purwanta, H., Novianto, V., Marzuki, S. Z. S., Pramudyo, A., & Nisaa, C. (2025). Pembelajaran Berdiferensiasi dari Perspektif Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. JSSH (Jurnal Sains Sosial Dan Humaniora), 9(1), 89–100. https://doi.org/10.30595/jssh.v9i1.25877