Tingkat Kebahagiaan Pada Ibu Rumah Tangga Ditinjau dari Persepsi Istri Terhadap Dukungan Sosial yang Diberikan Suami dan Stres Pengasuhan
DOI:
https://doi.org/10.30595/psychoidea.v22i2.21177Keywords:
dukungan sosial suami, kebahagiaan, stres pengasuhanAbstract
Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh signifikansi dukungan sosial suami dan stres pengasuhan terhadap tingkat kebahagiaan istri. Pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi digunakan sebagai metode penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan meliputi skala pengukuran kebahagiaan, dukungan sosial suami, dan stres pengasuhan. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa dukungan sosial suami memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kebahagiaan istri (p < 0,05), hal tersebut sesuai dengan prediksi penelitian. Sedangkan, hipotesis kedua terkait dengan adanya pengaruh negatif stres pengasuhan terhadap kebahagiaan istri dinyatakan ditolak, karena tidak ditemukan bukti empiris yang mendukungnya (p > 0,05). Analisis regresi berganda mengindikasikan bahwa baik dukungan sosial suami maupun stres pengasuhan secara bersama-sama berkontribusi secara signifikan terhadap variasi dalam tingkat kebahagiaan istri (p < 0,05). Koefisien determinasi (R²) menunjukkan bahwa variabel-variabel independen tersebut mampu menjelaskan sekitar 15,2% dari total varians dalam variabel dependen, dengan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model.
References
Achor, S. (2011). The happiness advantage: The seven principles of positive psychology that fuel success and performance at work. Random House.
Annur, C.M. (2023. Maret, 1). Kasus Perceraian di Indonesia Melonjak Lagi pada 2022, Tertinggi dalam Enam Tahun Terakhir. Databoks.katadata.co.id. Retrieved. 14 Desember 2023. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/03/01/kasus-perceraian-di-indonesia-melonjak-lagi-pada-2022-tertinggi-dalam-enam-tahun-terakhir
Ardiyansyah, R. Y., & Meiyuntariningsih, T. (2016). Dukungan Sosial Suami, Konflik Peran Ganda dan Stress Kerja Wanita Karir. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 5(01). https://doi.org/10.30996/persona.v5i01.745
Asmarani, F. F., & Sugiasih, I. (2020). Kesejahteraan psikologis pada ibu yang memiliki anak tunagrahita ditinjau dari rasa syukur dan dukungan sosial suami. PSISULA: Prosiding berkala psikologi, 1, 45-58. DOI: http://dx.doi.org/10.30659/psisula.v1i0.7688
Bang, K. S., & Jang, S. Y. (2022). Influence of parenting role sharing, parenting stress, and happiness on warm parenting behavior in mothers of children aged 6 years: an analysis using data from the seventh panel study on Korean children. Child health nursing research, 28(1), 82. https://doi.org/10.4094/chnr.2022.28.1.82.
Berry, J. O., & Jones, W. H. (1995). The parental stress scale: initial psychometric evidence. Journal of Social and Personal Relationships, 12(3), 463-472. https://doi.org/10.1177/026540759512
Cohen, S. & Symee, L. (1985). Sosial Support and Health. Academic Pres
Cooper, C. E., Mc.Lanahan, S. S., Meadows, S. O., & Brooks‐Gunn, J. (2009). Family structure transitions and maternal parenting stress. Journal of Marriage and Family, 71(3), 558-574. https://doi.org/10.1111/j.1741-3737.2009.00619
Deater-Deckard, K. (2004). Parenting stress. Yale University Press
Dianto, M. (2017). Profil Dukungan Sosial Orangtua Siswa di SMP Negeri Kecamatan Batang Kapas Pesisir Selatan. Jurnal Counseling Care, 1(1), 42-51. https://doi.org/10.22202/jcc.2017.v1i1.1994
Evalista, M., Razak, A., & Lukman, L. (2022) Pengaruh Stres Pengasuhan Dan Dukungan Sosial Keluarga Sebagai Variabel Moderator Terhadap Kebahagiaan Ibu. Jurnal Metapsikologi: Psikologi Universitas Negeri Makasar, 1(1), 1-8. Retrieved from https://ojs.unm.ac.id/metapsikologi/article/view/38385
Hollis-Walker, L., & Colosimo, K. (2011). Mindfulness, self-compassion, and happiness in non-meditators: A theoretical and empirical examination. Personality and Individual differences, 50(2), 222-227. doi:10.1016/j.paid.2010.09.033
Hurlock, E. B. (1999). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Penerbit Erlangga
Kendhawati, L., & Purba, F. D. (2019). Hubungan kualitas pernikahan dengan kebahagiaan dan kepuasan hidup pribadi: Studi pada individu dengan usia pernikahan 1-5 tahun di Bandung. Jurnal Psikologi, 18(1), 106-115. DOI: https://doi.org/10.14710/jp.18.1.106-115
Kumolohadi, R. (2001). Tingkat stres dosen perempuan UII ditinjau dari dukungan suami. Psikologika: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Psikologi, 6(12), 29-42. https://doi.org/10.20885/psikologika.vol6.iss12.art3
Kurnia, R. T. R., Putri, A. M., & Fitriani, D. (2019). Dukungan sosial dan tingkat stres orang tua yang memiliki anak retardasi mental. Jurnal Psikologi Malahayati, 1(2). DOI : 10.33024/jpm.v1i2.1857
Kristiana, I. F. (2017). Self-compassion dan stres pengasuhan ibu yang memiliki anak dengan hambatan kognitif. Jurnal Ecopsy, 4(1), 52-57. DOI: 10.20527/ecopsy.v4i1.3415
Martin, M. W. (2007). Happiness and virtue in positive psychology. Journal for the theory of social behaviour, 37(1), 89-103. https://doi.org/10.1111/j.1468-5914.2007.00322
Moeini, B., Barati, M., Farhadian, M., & Ara, M. H. (2018). The association between social support and happiness among elderly in Iran. Korean journal of family medicine, 39(4), 260. doi: 10.4082/kjfm.17.0121
Mude, S. T. F., Ladapase, E. M., & Nancy, M. N. (2023). Pengaruh Dukungan Pasangan Terhadap Kesejahteran Psikologis Anggota Polisi. Empowerment Jurnal Mahasiswa Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang, 3(1), 45-54. DOI: https://doi.org/10.36805/empowerment.v3i1.794
Prastuti, E., Tairas, M. M. W., & Hartini, N. (2018). The meaning and the source of mother’s happiness: An explorative study to young adult mothers with ages 20-40 years old. Makalah dipresentasikan pada pertemuan ICP-HESOS, Surabaya: Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. 101-107. https://doi.org/10.5220/0008585901010107
Pratiwi, H. (2016). Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Kepuasan Pekawinan Pada Istri. Calyptra, 5(1), 1-11. Retrieved from https://journal.ubaya.ac.id/index.php/jimus/article/view/2796
Procidano, M. E., & Heller, K. (1983). Measures of perceived social support from friends and from family: Three validation studies. American journal of community psychology, 11(1), 1-24. doi: 10.1007/BF00898416
Raharja, M. A. C., Suminarti, S., & Firmanto, A. (2020). Kualitas Pernikahan Dan Stres Pengasuhan Pada Orang Tua Yang Memiliki Anak Berkebutuhan Khusus. Psikovidya, 24(2), 102-113. DOI: https://doi.org/10.37303/psikovidya.v24i2.115
Riduwan & Akdon. (2013). Rumus dan Data dalam Aplikasi Statistika. Alfabeta.
Rini, R. (2024). Pengaruh Work-Life Balance dan Dukungan Suami terhadap Kebahagiaan Perempuan Bekerja (Tinjauan Asosiatif dan Komparatif). IKRA-ITH HUMANIORA: Jurnal Sosial dan Humaniora, 8(1), 188-196. DOI: https://doi.org/10.37817/ikraith-humaniora.v8i1.3404
Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2014). Health psychology: Biopsychosocial interactions. John Wiley & Sons.
Sari, F., & Sunarti, E. (2013). Kesiapan menikah pada dewasa muda dan pengaruhnya terhadap usia menikah. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 6(3), 143-153. DOI: https://doi.org/10.24156/jikk.2013.6.3.143
Seligman, M.E. (2002). Authentic happiness: Using the new positive psychology to realize your potential for lasting fulfillment. New York: Free Press. https://doi.org/10.1176/appi.ajp.161.5.936
Sheridan, C. L., & Radmacher, S. A. (1992). Health psychology: Challenging the biomedical model. John Wiley & Sons.
Tantu, A. (2013). Arti Pentingnya Pernikahan. Al-Hikmah Journal for Religious Studies, 14(2), 199-208. Retrieved from https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/al_hikmah/article/view/403
Taylor, S. E. (2018). Health psychology (10th ed.). McGraw-Hill.
Usman, J. (2017). Konsep Kebahagian Martin Seligman: Sebuah Penelitian Awal. Rausyan Fikr: Jurnal Ilmu Studi Ushuluddin Dan Filsafat, 13(2), 359-374. https://doi.org/10.24239/rsy.v13i2.270
Utami, S. R., Nugraheni, P. L., & Oktaviani, M. (2020). Pengaruh dukungan sosial keluarga terhadap self-esteem pada ibu primigravida. JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga Dan Pendidikan), 7(01), 1-14. DOI: https://doi.org/10.21009/JKKP.071.01
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors published in this journal agree to the following terms:
- The copyright of each article is retained by the author (s) without restrictions
- The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
- The author grants the journal the first publication rights with the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution License, allowing others to share the work with an acknowledgment of authorship and the initial publication in this journal.
- Authors may enter into separate additional contractual agreements for the non-exclusive distribution of published journal versions of the work (for example, posting them to institutional repositories or publishing them in a book), with acknowledgment of their initial publication in this journal
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (For example in the Institutional Repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger citations of published work
- Articles and all related material published are distributed under a Creative Commons Attribution-4.0 International Public License (CC - BY 4.0).
License
Psycho Idea is licensed under a Creative Commons Attribution- 4.0 International Public License (CC - BY 4.0).
You are free to :
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially