Struktur Umur dan Faktor Kondisi Ikan di Sungai Logawa Wilayah Kabupaten Banyumas
DOI:
https://doi.org/10.30595/sainteks.v14i1.4186Abstract
Penambangan pasir dan batu (penambangan golongan C) dan aktivitas penangkapan ikan yang dilakukan terus menerus dalam jangka panjang diduga dapat merubah ekosistem sungai Logawa. Kurangnya pemahaman tentang pengaruh aktivitas tersebut terhadap ketersediaan stok dan jenis ikan, pertumbuhan dan kelestarianya membuat penurunan kualitas ekosistem sungai Logawa. Penelitian ini dilakukan untuk mengungkap kualitas perairan, meliputi faktor fisika (kecepatan arus, suhu, kecerahan), faktor kimia (kandungan oksigen dan pH), dan faktor biologi (plankton) Â serta struktur umur dan faktor kondisi ikan di sungai Logawa wilayah Kabupaten Banyumas. Sungai Logawa mempunyai kualitas perairan baik sehingga sesuai untuk mendukung kehidupan ikan. Struktur umur ikan di Sungai Logawa sebagian besar berada pada kisaran kecil atau rendah, hal ini menunjukkan bahwa ikan di Sungai Logawa sebagian besar adalah ikan muda. Faktor kondisi (harga b) dari 20 spesies yang berhasil didapat termasuk kategori kurus, hal ini menunjukkan ikan memiliki pola pertumbuhan allometrik yang berarti pertumbuhan panjang tidak seimbang dengan pertumbuhan berat.
Kata kunci : Struktur Umur, Faktor Kondisi, Kualitas Perairan, Sungai Logawa
References
Asdak, Chay. 2007. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Yogyakarta Gadjah Mada University Press
Effendie. 1997. Metode Biologi Perikanan. Bogor : Yayasan Pustaka Nusantara
Faiz, Faza Mohammad. 2012. Struktur Komunitas Plankton Di Sungai Pesanggrahan Dari Bagian Hulu Hingga (Bogor, Jawa Barat) Hingga Bagian Hilir (Kembangan, DKI Jakarta). Skripsi. Depok : Universitas Indonesia
Fujaya, Yushinta. 2004. Fisiologi Ikan (Dasar Pengembangan Teknologi Perikanan). Jakarta : PT Rineka Cipta
Harteman, Edison. 2015. Korelasi Panjang-Berat dan Faktor Kondisi Ikan Sembilang (Plotosus canius) di Estuaria Kalimantan Tengah. Jurnal Ilmu Hewani Tropika. Jurusan Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya. Vol.4. No. 1. Juni 2015
Kantun, Wayan dan Faisal Amir. 2013. Struktur Umur, Pola Pertumbuhan dan Mortalitas Tuna Madidihang (Thunnus albacares) Di Selat Makasar. Jurnal Balik Diwa Sekolah Tinggi Teknologi Kelautan (STITEK) Balik Diwa Makassar. Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Hasanuddin. Volume 4 Nomor 1 Januari-Juni 2013
Lagler, Karl .F. John E. Bardach. dan Robert R. Miller. 1962. Ichthyology The Study Of Fishes. Michigan : The University of Michigan
Mulfizar, Zainal A.Muchlisin dan Irma Dewiyanti. 2012. Hubungan Panjang Berat dan Faktor Kondisi Tiga Jenis Ikan Yang Tertangkap Di Perairan Kuala Gigieng, Aceh Besar, Provinsi Aceh. Jurnal Perikanan. 1(1) :1-9
Odum, E.P. 1996. Dasar-Dasar Ekologi. (Terjemahan) Edisi 3. Yogyakarta: Gajah Mada Univ Press
Subagja, Sevi Sawestri, Dwi Atminarso dan Safran Makmur. 2013. Aspek Biologis dan Penangkapan Ikan Nilem (Osteochillus hasselti,Valenciennes 1842) Di Perairan Danau Poso Sulawesi Tengah. Prosiding Pertemuan Ilmiah Tahunan. Balai Penelitian Perikanan Umum, Palembang
www.googlemaps.co.id//diakses pada tanggal 18 November 2015
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)