Virginitas dan Intensi Seks Pra Nikah: Peran Religiusitas Sebagai Variabel Moderator pada Peresta Didik Perempuan
Abstract
Keywords
References
Ajzen, I. (2005). Attitudes, Personality, and Behavior. New York: Open University Press.
Ancok, Djamaluddin dan Fuad Nashori Suroso. (2005). Psikologi Islami: Solusi Islam atas Problemproblem Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Aulia, M. (2007). Colleration Between Religiosity and Free Sex Behavior at Young Adulthood. Jurnal Ilmiah Gunadarma. 2(1):41-58
Azwar, S (2009). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Azniar, M. (2013). Intensi Perilaku Seksual Pranikah Beresiko terhadap Kehamilan Tidak Diinginkan. Jurnal Kesmas. 8(2):143-150
Bhana D., Vimbai Sharon M. (2018). Humhandara and Hujaya: Virginity, Culture, and Gender Inetaquelities Among Adolescents in Zimbabwe. Journal Reproductive Health in Sub-Saharan Africa. South Africa: University of KwaZulu-Natal, Ashwood
Carpenter, L.M. (2005). Virginity lost : an Intimate Portrait of First Sexual Experiences. New York : New York University
Cooper, Donald R dan Pamela S Chindler. (2001). Bussines Reseach Methode. Boston: McGraw Hill International Edition
Darmasih, Ririn. (2009). Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seks Pranikah pada Remaja SMA di Surakarta. Skripsi. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Ertug, Z.K. 2013. Individual Difference On The Importance Of Virginity In Turkish Society. International Journal of Human Sciences. Vol 1 no 1. hal 610-620. Turki: Turkish University
Hurlock, E.B (1999). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan ed 5. Jakarta: Erlangga
Jalaluddin. (2002). Psikologi Agama. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
Kustanti, E.R. (2013). Intensi Melakukan Seks Pranikah Pada Mahasiswa Ditinjau Dari Efektifitas Komunikasi Interpersonal Orangtua-Anak. Semarang: Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro
Mangunwijaya, Y. B. 1984. Menumbuhkan Sikap Religius pada Anak. Jakarta: Gramedia.
Muzayyanah. N. (2008). “Dampak perilaku seks bebas bagi kesehatan remaja”
diunduh dari http://halalsehat.Com/index.php/RemajaSukses/DAMPAK-PERILAKUSEKS-BEBAS-BAGI-KESEHATAN-REMAJA-*.html pada tanggal 13 Mei 2013
Nasution, M. E & Usman, H. (2007). Proses Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Lembaga Penerbit FEUI
PILAR PKBI. (2012). Penelitian perilaku seksual remaja. PKBI Jawa Tengah
PKBI. (2015). Survey perilaku seksual remaja di Semarang. PKBI. Diakses dari http://pkbijateng.or.id/.
Ritandiyono & Adisti, M.A. (2008). Religiusitas dan Perilaku Seks Bebas pada dewasa awal. Diunduh pada 10 November 2019 dari http://ejournal.gunadarma.ac.id/index.php/psiko/article/view/298
Rokeach, M. (1973). The Nature of Human Values. New York. The Free Press
Rosidah, Anis. (2012). Religiusitas, Harga Diri, dan Intensi Seks Pra Nikah Pada Kalangan Remaja. Jurnal Psikologi. 7(2):585-593
Rusmiati, Desi. (2015). Sikap Remaja terhadap Keperawanan dan Intensi Seka Pra Nikah dalam Berpacaran. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. 10(1):29-36
Santrock (2003) John W. Adolescence. Perkembangan Remaja. Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga
Sarwono, Sarlito W. & Eko A. Meinarno. (2012). Psikologi Sosial. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika
Sarwono, S. W. (2008). Psikologi Remaja. Jakarta : Balai Pustaka
Slamet, Y. (2009). Pengantar Penelitian Kuantitatif. Surakarta: LPP UNS dan UNS Press
S Rumini, S Sundari. (2004). Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Rineka Cipta
Sri Rumini & Siti Sundari. Perngertian Remaja berbagai Tokoh. Diunduh pada 10 Oktober 2019 pukul 17:34 dari https://belajarpsikologi.com/pengertian-remaja/
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Taufik dan Anganthi, Nisa Rachmah Nur. (2005). Seksualitas Remaja: Perbedaan Seksualitas Antara Remaja yang Tidak Melakukan Hubungan Seksual dan Remaja yang Melakukan Hubungan Seksual. Jurnal Penelitian Humaniora, Vol. 6, no. 2,: 115-129. Surakarta: Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Zou, X. (1989). Virginity and premarital sex in contemporary China. Feminist Studies. 15(2): 279-288.
http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/7D5B0106-5871-4098-B996-AF4D6EE78EE3 diakses pada 2 Desember 2019 pukul 23:11
http://www.umm.ac.id/id/pages/jawa-tengah/data-sma-dan-smk-kab-banyumas.html diakses pada 2 Desember 2019 pukul 23: 15
DOI: 10.30595/psimphoni.v1i1.8081
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ISSN: 2775-1805
Visitor Stats