Analisis Faktor Perilaku terhadap Deteksi Dini Tumor Payudara dengan Tindakan SADARI pada Siswi SMA di Kota Malang
DOI:
https://doi.org/10.30595/hmj.v2i2.5629Keywords:
faktor perilaku, tumor payudara, SADARIAbstract
Insiden benjolan payudara yang bersifat jinak mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, tetapi perhatian lebih sering diberikan pada benjolan atau lesi yang bersifat ganas seperti kanker payudara. Prevalensi tumor menurut lokasi tumor bahwa tumor payudara di Indonesia memiliki Odd Ratio 15, Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dilakukan untuk mendeteksi atau mengindentifikasi secara dini kemungkinan adanya kanker payudara. Tindakan SADARI dapat dipengaruhi oleh 3 (tiga) faktor yaitu: predisposisi (predisposing), pendukung (enabling) dan pendorong (reinforcing). Untuk menganalisis pengaruh faktor perilaku terhadap deteksi dini tumor payudara melalui tindakan SADARI pada siswi sekolah menengah atas Kota Malang. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan subyek penelitian siswa dan siswi SMAN 1 Kota Malang. Pelaksanaan pada bulan November 2018. Subyek penelitian 187 orang dengan stratified simple random sampling. Pengumpulan data dengan wawancara. Analisis ditampilkan dalam bentuk distribusi frekuensi dan korelasi menggunakan uji Sommer’s D. Faktor predisposisi merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap tindakan SADARI (r=0,87). Salah satu komponen faktor predisposisi adalah pengetahuan siswi terhadap SADARI. Faktor predisposisi ini menjadi bermakna apabila terdapat factor pemungkin dan faktor pendorong. Ketersediaan ruang pribadi dan dukungan dari keluarga menjadi factor pemungkin dan pendorong pada penelitan ini yang mempengaruhi tindakan SADARI. Faktor perilaku memberikan pengaruh yang kuat sampai sangat kuat (r = 0,58 – 0,87). Sebagian besar (>81%) siswi SMAN 1 Kota Malang telah melakukan tindakan SADARI dan melakukan dengan langkah yang tepat.
References
- Akke A, Sandra V.D, Jozien M.B and Margreet G.A, 2012, Effects Of A Pre-Visit Educational Website On Information Recall And Needs Fulfilment In Breast Cancer Genetic Counselling, A Randomized Controlled Trial, United Kingdom, Breast Cancer Research, Volume 14:37
- Fadjari H, 2012, Pendekatan Diagnosis Benjolan di Payudara, CDK-192, Vol.39, no.4, pp 308-310.
- Harniati H, Sakka A, Saptaputra S, 2016, Studi Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Haluoleo Tahun 2016, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, Vol.1, No.3.
- Indah Y (ed), 2010, Tim CancerHelps: Panduan Deteksi Dini dan Pengobatan Menyeluruh Berbagai Jenis Kanker, Cetakan pertama, AgroMedia Pustaka, Jakarta, hal.16-19.
- International Agency For Research Of Cancer (IARC), 2012, Breast Cancer, viewed: 17 April 2017, [http://screening.iarc.fr/breastindex.php].
- Mohammad FA, Bayoumi MM, Megahed MM, 2013, Efficacy of Instructional Training Program in Breast Self-Examination & Breast Screening for Cancer among University Students, Public Health Research, Vol. 3, No.3, pp.71-78.
- Nemenqani DM, Abdelmaqsoud SH, Al-Maliki A, Oraija AA, Al-Otaibi EM, 2014, Knowledge, Attitude and Practice of Breast Self Examination and Breas Cancer Among Female Medical Students in Taif, Saudi Arabia, Open Journal of Preventive Medicine, Vol.4, No.2 pp.69-77.
- Notoatmodjo S, 2007, Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni, Rineka Cipta, Jakarta
- Notoatmodjo S, 2010, Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Rineka Cipta, Jakarta
10. Nisman WA ,2011, Lima Menit Kenali Payuda Anda, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
11. Puspita ND, 2016, Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Sadari Pada Mahasiswi Fakultas Non Kesehatan di Universitas Hasanuddin, Skripsi, Universitas Hasanuddin Makasar, Makasar.
12. Rasjidi, Imam, 2009, Deteksi Dini dan Pencegahan Kanker pada Wanita, Sangung Seto, Jakarta.
13. Sari Y, Lubis NL, Syahrial E, 2015, Determinan Perilaku SADARI Remaja Putri Dalam Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara di SMK Negeri 8 Medan Tahun 2014, Jurnal Kebijakan, Promosi Kesehatan dan Biostatistik, Vol.1, No.2.
14. Sarwono S. 2011. Sosiologi Kesehatan, Beberapa Konsep Beserta Aplikasinya, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
15. Septiani S dan Suara M, 2013, Faktor-faktor Yang berhubungan Dengan Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Siswa SMAN 62 Jakarta Tahun 2012, Jurnal Ilmiah Kesehatan, Vol.5, No.1, hal.31-35.
16. Sinaga CF, Ardayani T, 2016, Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Deteksi Dini Kanker Payudara Melalui Periksa Payudara Sendiri di SMA Pasundan 8 Bandung Tahun 2016, Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi, Vol.4, No.1, hal.16-19.
17. Tanjung M, Syarifah, Syahrial E, 2012, Gambaran Perilaku Siswi Dalam Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) Di SMA Plus Safiyyatul Amaliyyah Medan Tahun 2012, Jurnal Kesehatan, Vol.3, No 1, hal.1-9.
18. Tasleem J.P, Celia E.W, Lisa D.Y and Electra D.P, 2017, Decision Making for Breast Cancer Prevention Among Women at Elevated Risk, United Kingdom, Breast Cancer Research Journal, Volume 19:34 pp 1-12
Downloads
Published
Issue
Section
License
For submission of manuscripts to the Herb-Medicine Journal, the authors must certify that:
I have been authorized by my co-author to submit the manuscript to the Herb-Medicine Journal
I hereby declare, on behalf of myself and my co-authors, that:
The submitted manuscript is original work and has not been published in another peer-reviewed journal or is being considered for publication by another journal. Also, the manuscript does not infringe any existing copyright or other third party rights.
The manuscript does not contain material that may violate the law, slander, or SARA, in any way, violates the terms and conditions contained in the agreement
I/we have taken care that the scientific knowledge and all other statements contained in the manuscript are in accordance with authentic facts and formulas and will not, if followed appropriately, harm the user
No liability shall be assumed by Herb-Medicine Journal, its staff or members of the editorial board for any injury and/or damage to persons or property as a matter of product liability, negligence or otherwise, or from the use or operation of any method, product instructions, advertising , or ideas contained in publications by the Herb-Medicine Journal
Authors who publish in the Herb-Medicine Journal certify that all authors have read and agree to the contents of the Cover Letter or the Terms and Conditions. Plagiarism is strictly prohibited, and by submitting a manuscript for publication, the author agrees that the publisher has the legal right to take appropriate action against the author, if plagiarism or false information is found. Once submitted to the Herb-Medicine Journal, authors will not withdraw their manuscript at any stage prior to publication.
The author owns the copyright and grants the journal rights for first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate additional contractual agreements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger citation of published work (See The Effects of Open Access).
Untuk pengiriman naskah ke Herb-Medicine Journal, penulis harus menyatakan bahwa:
- Saya telah diberikan otorisasi oleh rekan penulis saya untuk memasukkan naskah ke Herb-Medicine Journal
- Saya dengan ini menyatakan, atas nama saya dan rekan penulis saya, bahwa:
- Naskah yang dikirimkan adalah karya asli dan belum pernah diterbitkan dalam jurnal peer-review lain atau sedang dipertimbangkan untuk diterbitkan oleh jurnal lain. Serta, naskah tidak melanggar hak cipta yang ada atau hak pihak ketiga lainnya.
- Naskah tidak mengandung materi yang mungkin melanggar hukum, memfitnah, atau SARA, dengan cara apa pun, melanggar syarat dan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian
- Saya / kami telah berhati-hati bahwa pengetahuan ilmiah dan semua pernyataan lain yang terkandung dalam naskah sesuai dengan fakta dan formula otentik dan tidak akan, jika diikuti dengan tepat, merugikan pengguna
- Tidak ada tanggung jawab yang ditanggung oleh Herb-Medicine Journal, stafnya atau anggota dewan editorial untuk setiap cedera dan/atau kerusakan pada orang atau properti sebagai masalah pertanggungjawaban produk, kelalaian atau sebaliknya, atau dari penggunaan atau pengoperasian metode, produk apa pun instruksi, iklan, atau ide yang terkandung dalam publikasi oleh Herb-Medicine Journal
Penulis yang menerbitkan dalam Herb-Medicine Journal menyatakan bahwa semua penulis telah membaca dan menyetujui isi Surat Pengantar atau Syarat dan Ketentuan. Plagiarisme dilarang keras, dan dengan menyerahkan naskah untuk publikasi, penulis setuju bahwa penerbit memiliki hak hukum untuk mengambil tindakan yang pantas terhadap penulis, jika ditemukan plagiarisme atau informasi palsu. Setelah diserahkan ke Herb-Medicine Journal, penulis tidak akan menarik naskah mereka pada tahap apa pun sebelum dipublikasikan.
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).