PERBANDINGAN PERSEPSI TENTANG LINGKUNGAN PEMBELAJARAN KLINIK DAN STRATEGI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN PROFESI DOKTER DI RSUD SALATIGA
DOI:
https://doi.org/10.30595/hmj.v4i1.8539Keywords:
lingkungan pembelajaran klinik, strategi belajar, program profesi dokterAbstract
Abstrak
Pendidikan kedokteran dasar ditempuh melalui pendidikan preklinik dan pendidikan profesi. Perubahan pendidikan preklinik menjadi pendidikan profesi berkaitan dengan lingkungan baru meliputi lingkungan fisik, isi pembelajaran, dan budaya pembelajaran. Perubahan yang terjadi pada lingkungan pendidikan profesi sehingga perlu adanya studi mengenai perbandingan antara persepsi lingkungan pembelajaran klinik dan strategi belajar pada mahasiswa baru dan setelah 1 tahun. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan kohort retrospektif. Sebanyak 47 mahasiswa program profesi dokter Universitas Muhammadiyah Purwokerto angkatan tahun 2014 mengisi kuisioner Clinical Learning Environment Inventory (CLEI) dan SPQ (Study Process Questionnaire). Analisis data dilakukan dengan dengan uji statistik komparatif parametrik t berpasangan dan non parametrik Wilcoxcon. Persepsi cukup baik tentang lingkungan pembelajaran klinik pada mahasiswa baru dan setelah 1 tahun sebanyak 64% dan 58%. Strategi belajar deep approach pada mahasiswa baru dan setelah 1 tahun sebanyak 95,7% dan 97,9%. Analisis uji t berpasangan menunjukan terdapat perbedaan yang tidak signifikan antara persepsi lingkungan pembelajaran klinik mahasiswa baru dan setelah 1 tahun (p=0,804). Analisis Wilcoxon menunjukan terdapat perbedaan yang tidak signifikan antara strategi belajar mahasiswa baru dan setelah 1 tahun (p=0,564). Terdapat perbedaan yang tidak signifikan antara persepsi lingkungan pembelajaran klinik dan strategi belajar pada mahasiswa baru dan setelah 1 tahun.
References
1. Konsil Kedokteran Indonesia. Standar Kompetensi Dokter Indonesia. Jakarta: Konsil Kedokteran Indonesia; 2012.
2. Dunham L, Dekhtyar M, Gruener G, CichoskiKelly E, Deitz J, Elliott D, et al. Medical Student Perceptions of the Learning Environment in Medical School Change as Students Transition to Clinical Training in Undergraduate Medical School. Teach Learn Med. 2017;29(4):383–91.
3. Coe R, Aloisi C, Higgins S, Major LE. What makes great teaching ? Review of the underpinning research. 2014;44(November):0–57.
4. Syahreni E, Waluyanti FT. Pengalaman Mahasiswa S1 Keperawatan Program Reguler Dalam Pembelajaran Klinik *. 2007;47–53.
5. Kusumawati A, Prihatiningsih TS, Prabandari YS, Mada UG. Anxiety And Competence Achievement Of Midwifery Students During Midwifery Clinical Practice Of. 2017;6(2):116–22.
6. Shafira NNA, Jusuf A, Budiningsih S. Strategi Pembelajaran Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Universtas Jambi. 2014;3(1):28–37.
7. Emilia. The relationship between the clinical le-arning environment and the approaches to learningof medical students. 2003;
8. Emilia O. Kompetensi Dokter dan Lingkungan Belajar Klinik di Rumah Sakit. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press; 2008.
9. Susani YP, Sari DP, Ayu I, Widiastuti E, Lestari R. Hubungan Antara Persepsi Mahasiswa Terhadap Lingkungan Belajar , Ketersediaan Kasus dan Umpan Balik terhadap Kompetensi Mahasiswa Tahap Profesi FK Unram. 2017;6(1):1–8.
10. Sanjaya IMB, Susani YP, Lestari R. Persepsi Mahasiswa terhadap Lingkungan Belajar Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Mataram dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. 2019;(October 2018).
11. Suryani S, Sanusi R, Hadianto T. Persepsi Mahasiswa Mengenal Lingkungan Belajar Klinik dan Motivasi Belajar Pada Suatu Program Studi Ners. J Pendidik Kedokt Indones Indones J Med Educ.
12. Lawal J, Weaver S, Bryan V, Lindo JLM. Factors that influence the clinical learning experience of nursing students at a Caribbean school of nursing. 2016;6(4).
13. Wayne SJ, Fortner SA, Kitzes JA, Timm C, Kalishman S. Cause or effect ? The relationship between student perception of the medical school learning environment and academic performance on USMLE Step 1. 2013;376–80.
14. Surmon L, Bialocerkowski A, Hu W. Perceptions of preparedness for the first medical clerkship : a systematic review and synthesis. BMC Med Educ [Internet]. 2016;1–11. Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12909-016-0615-3
15. Liew S, Sidhu J, Barua A. The relationship between learning preferences (styles and approaches) and learning outcomes among pre-clinical undergraduate medical students. 2015;1–7.
16. Lisiswanti R, Saputra O, Carolia N, Malik MM. Hubungan Pendekatan Belajar dan Hasil Belajar Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. 2015;2(1):79–84.
17. Chonkar SP, Ha TC, Shan S, Chu H, Ng AX, Li M, et al. The predominant learning approaches of medical students. 2018;1–8.
18. Tarabashkina L, Lietz P. The impact of values and learning approaches on student achievement : Gender and academic discipline influences. 2011;21(2):210–31.
Downloads
Published
Issue
Section
License
For submission of manuscripts to the Herb-Medicine Journal, the authors must certify that:
I have been authorized by my co-author to submit the manuscript to the Herb-Medicine Journal
I hereby declare, on behalf of myself and my co-authors, that:
The submitted manuscript is original work and has not been published in another peer-reviewed journal or is being considered for publication by another journal. Also, the manuscript does not infringe any existing copyright or other third party rights.
The manuscript does not contain material that may violate the law, slander, or SARA, in any way, violates the terms and conditions contained in the agreement
I/we have taken care that the scientific knowledge and all other statements contained in the manuscript are in accordance with authentic facts and formulas and will not, if followed appropriately, harm the user
No liability shall be assumed by Herb-Medicine Journal, its staff or members of the editorial board for any injury and/or damage to persons or property as a matter of product liability, negligence or otherwise, or from the use or operation of any method, product instructions, advertising , or ideas contained in publications by the Herb-Medicine Journal
Authors who publish in the Herb-Medicine Journal certify that all authors have read and agree to the contents of the Cover Letter or the Terms and Conditions. Plagiarism is strictly prohibited, and by submitting a manuscript for publication, the author agrees that the publisher has the legal right to take appropriate action against the author, if plagiarism or false information is found. Once submitted to the Herb-Medicine Journal, authors will not withdraw their manuscript at any stage prior to publication.
The author owns the copyright and grants the journal rights for first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate additional contractual agreements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger citation of published work (See The Effects of Open Access).
Untuk pengiriman naskah ke Herb-Medicine Journal, penulis harus menyatakan bahwa:
- Saya telah diberikan otorisasi oleh rekan penulis saya untuk memasukkan naskah ke Herb-Medicine Journal
- Saya dengan ini menyatakan, atas nama saya dan rekan penulis saya, bahwa:
- Naskah yang dikirimkan adalah karya asli dan belum pernah diterbitkan dalam jurnal peer-review lain atau sedang dipertimbangkan untuk diterbitkan oleh jurnal lain. Serta, naskah tidak melanggar hak cipta yang ada atau hak pihak ketiga lainnya.
- Naskah tidak mengandung materi yang mungkin melanggar hukum, memfitnah, atau SARA, dengan cara apa pun, melanggar syarat dan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian
- Saya / kami telah berhati-hati bahwa pengetahuan ilmiah dan semua pernyataan lain yang terkandung dalam naskah sesuai dengan fakta dan formula otentik dan tidak akan, jika diikuti dengan tepat, merugikan pengguna
- Tidak ada tanggung jawab yang ditanggung oleh Herb-Medicine Journal, stafnya atau anggota dewan editorial untuk setiap cedera dan/atau kerusakan pada orang atau properti sebagai masalah pertanggungjawaban produk, kelalaian atau sebaliknya, atau dari penggunaan atau pengoperasian metode, produk apa pun instruksi, iklan, atau ide yang terkandung dalam publikasi oleh Herb-Medicine Journal
Penulis yang menerbitkan dalam Herb-Medicine Journal menyatakan bahwa semua penulis telah membaca dan menyetujui isi Surat Pengantar atau Syarat dan Ketentuan. Plagiarisme dilarang keras, dan dengan menyerahkan naskah untuk publikasi, penulis setuju bahwa penerbit memiliki hak hukum untuk mengambil tindakan yang pantas terhadap penulis, jika ditemukan plagiarisme atau informasi palsu. Setelah diserahkan ke Herb-Medicine Journal, penulis tidak akan menarik naskah mereka pada tahap apa pun sebelum dipublikasikan.
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Attribution yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).