Arsitektur Berkelanjutan Gedung Perumda Tirta Ampera Boyolali Berdasarkan Hasil Greenship New Building Versi 1.2
DOI:
https://doi.org/10.30595/jrst.v7i2.15527Keywords:
Greenship Versi 1.2, GBCI, Manajemen Lingkungan, Konservasi Air, PenilaianAbstract
Permasalahan global warming memunculkan ide bangunan hijau sebagai salah satu solusi guna menurunkan pemanasan global, terutama pada bangunan pelayanan public. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji tingkat ‘hijau’nya bangunan Kantor Perumda Tirta Ampera Boyolali. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk pendataan, yaitu observasi, wawancara bebas dan literature. Analisis menggunakan metode kuantitatif berupa penilaian/pengukuran dengan menggunakan variable greenship versi 1.2. Hasil penilaian/pengukuran menunjukkan, bahwa empat syarat terpenuhi dari enam syarat kelayakan bangunan menurut Green Building Council Indonesia (GBCI), yaitu tepat guna lahan (ASD: 6 poin), efisiensi dan konservasi energi (EEC: 3 poin), sumber dan siklus material (MRC: 7 poin), kesehatan dan kenyaman dalam ruang (IHC: 3 poin), sementara yang tidak terpenuhi adalah konservasi air (WAC: 0 poin) dan manajemen lingkungan bangunan (BEM: 0 poin). Total keseluruhan poin adalah 19 atau 18,81%, sehingga gedung ini belum memenuhi bangunan hijau karena belum memenuhi standar minimal sebesar 35%. Tindak lanjut yang diperlukan untuk ‘hijau’nya bangunan ini adalah upaya rainwater harvesting dan perbaikan manajemen lingkungan terutama penanganan sampah.
References
Ali, I., Suhardjono, & Hendrawan, A. (2017). Pemanfaatan Sistem Pemanenan Air Hujan (Rainwater Harvesting System) di Perunahab Bone Biru Indah Permai Kota Watampone dalam Rangka Penerapan Sistem Drainase Berkelanjutan. Jurnal Teknik Pengairan Vol. 8 No. 1 https://doi.org/10.21776/ub.jtp.2017.008.01.03, 26-38.
Ali, S., & Suwardo. (2018). Mempertahankan Bangunan Lama Ramah Lingkungan di Kawasan Kampus Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Geomedia Vol 16 No. 2 https://doi.org/10.21831/gm.v16i2.2520, 71-80.
Ardiansyah, I., & Azizah, R. (2018). Pengukuran Greenship New Building Ver.1.2 Pada Bangunan Baru Rumah Atsiri Indonesia (Final Assessment). SINEKTIKA Jurnal Arsitektur Vol. 15 No. 2 DOI. 10.23917/sinektika.v15i2.9864, 79-86.
GBCI, D. R. (2013, April). GREENSHIP untuk BANGUNAN BARU Versi 1.2: Perangkat Penilaian Greenship. Jakarta: Green Building Council Indonesia. Retrieved from https://www.gbcindonesia.org/files/resource/9b552832-b500-4b73-8c0e-acfaa1434731/Summary%20GREENSHIP%20New%20Building%20V1.2.pdf
Hamongan, J. (2021, November 27). Jumlah Gedung Bersertifikat Green Building di Indonesia. Retrieved from Wartakota.tribunnews.com: https://wartakota.tribunnews.com/2019/09/24/jumlah-gedung-bersertifikat-green-building-di-indonesia-masih-minim
Hidayat, M. S. (2017 ). Perencanaan Lingkungan dan Bangunan Berkelanjutan di Indonesia: Tinjauan dari Aspek Peraturan Perundang-undangan. Jurnal Tata Kelola Vol 19 No. 1 http://dx.doi.org/10.14710/tataloka.19.1.15-28, 15-28.
Lufira, R. D., Muktiningsih, S., & Zuhriyah, L. (2021). Model Penjernihan Air Hujan Untuk Air Bersih Rainwater Purified Model. Jurnal Teknik Pengairan Vol 12 No. 1 http://dx.doi.org/10.21776/ub.pengairan.2021.012.01.06, 61-70.
Muhyiddin. (2020). Covid-19, New Normal dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia. The Indonesian Journal of Development Planning, 240-252.
Ramadhan, T. (2017, Desember). Pemahaman Masyarakat Mengenai Dampak Pembangunan HunianTerkait Global Warming dan Penerapan Green Building. Temu Ilmiah IPLBI, pp. 35-42.
Rizki, R. (2022). Pengaruh Efisiensi Energi dan Air pada Bangunan dalam Penerapan Eco-Green. SINEKTIKA Jurnal Arsitektur Vol 19 No. 2 DOI. 10.23917/sinektika.v19i2.17059, 120-128.
Sajar, S. (2021). Konservasi Air dan Mata Air Nagahuta Kabupaten Simalungun Melalui Pembuatan Sumur Resapan Air Hujan. Agrium Jurnal Ilmu Pertanian Vol 24 No. 2, 85-92.
Sutrisno, E., Siregar, Y. I., & Nofrizal. (2016). Pengembangan Sistem Pemanenan Air Hujan untuk Penyediaan Air Bersih di Selatpanjang Riau. Jurnal Dinamika Lingkungan Indonesia Vol. 3 No. 1, 1-8.
Zheng, L. (2021). Research on the Application of Green Building in Building Design. IOP Conference Series Earth and Environmental Science 783(1), DOI: 10.1088/1755-1315/783/1/012160.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Nur Rahmawati Syamsiyah, Eko Wahyu Widodo

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.