Analisa Penyusutan Produk Plastik di Proses Injection Molding Menggunakan Media Pendingin Cooling Tower dan Udara dengan Material Polypropylene
DOI:
https://doi.org/10.30595/jrst.v1i2.1577Keywords:
Shrinkage, Material plastik, Pendingianan Mold, Perpindahan PanasAbstract
Shrinkage merupakan suatu cacat berupa perubahan dimensi produk hasil proses injection molding. Pendinginan mold merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi cacat produk shrinkage. Pendinginan pada mold dapat dilakukan dengan media pendinginan udara ( air cooling ) atau fluida (water cooling). Pemanfaatannya tergantung dari efektivitas pendinginan yang perlu dicapai sehingga produk cepat berada pada batas temperatur sentak yang diijinkan sesuai material plastik, fasilitas yang tersedia dan konstruksi pendinginan yang mendukung. Pengujian dilakukan menggunakan material polypropylene dengan parameter yang konstan seperti waktu injeksi 1 detik, tekanan injeksi 650 bar, kecepatan injeksi 25 mm/s dan temperatur leleh 230°C - 240°C, serta variabel backpressure yang digunakan pada masing – masing zat pendinginan yaitu 15 kgf/cm2, 25 kgf/cm2, dan 35 kgf/cm2. Pada pengujian pendinginan cooling tower dengan menggunakan settingan temperatur leleh 230°C - 240°C dengan waktu injeksi 1 detik dan backpressure 15 kgf/cm2 nilai shrinkage-nya adalah 1,65%, dan backpressure 25 kgf/cm2 nilai shrinkage-nya 1,57 % serta pada backpressure 35 kgf/cm2 nilai shrinkage-nya adalah 1,49 %. Pada pengujian menggunakan pendinginan udara dengan menggunakan settingan yang sama seperti pada pendinginan cooling tower didapat nilai shrinkage pada backpressure 15 kgf/cm2 adalah 1,78 %, dan backpressure 25 kgf/cm2 nilai shrinkage sebesar 1,7 %, serta pada backpressure 35 kgf/cm2 nilai shrinkage-nya adalah 1,61 %. Berdasarkan hasil pengujian, shrinkage pada pengujian injection molding dengan pendinginan cooling tower lebih kecil dibandingkan pada pengujian injection molding dengan pendinginan udara. Hal ini disebabkan karena laju perpindahan panas konveksi maupun konduksi yang terjadi pada pendinginan cooling tower lebih baik dibandingkan dengan menggunakan pendinginan udara, sehingga pemerataan panas pada mold akan lebih merata dan akan memiliki temperatur yang konstan.References
Akbarzadeh, A., Sadeghi, M., 2011, Parameter Study in Plastic Injection Molding Process using Statistical Methods and IWO Algoritm, International Journal Modeling And Obtimization, Vol. 1, No. 2, June 2011.
Amri, Alfan., 2009, Pengaruh Pendinginan Dalam Proses Injection Molding Pembuatan Acetabular Cup Pada Sambungan Hip, Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Anggono, A. D., 2005, Prediksi Shrinkage Untuk Menghindari Cacat Produk Pada Plastic Injection, Media Mesin, Vol. 6, No. 2, Juli 2005: 70-77.
Awwaluddin, Muhammad., Santosa Puji., Suwardiyono., 2012, Perhitungan Kebutuhan Cooling Tower Pada Rancang Bangun Untai Uji Sistem Kendali Reaktor Riset, BATAN, Vol. 9, No. 1, ISSN: 1411-0296.
Badri, MG., 2014, Sifat Mekanik Dan Cacat Penyusutan ( Shrinkage ) Akibat Variasi Komposisi Campuran Daur Ulang Polyethylene Pada Injection Moulding, Jurnal ROTOR, Vol. 7, No. 1, April 2014.
Budiarto., 2002, Perancangan Peralatan Pencetak, Bandung : Politeknik Manufaktur Bandung.
Febriantoko, B. W., Wibowo, A. H., 2008, Studi Peningkatan Siklus Injeksi Dan Pengurangan Prosentase Penyusutan Pada Produk Injeksi Plastik Dengan Mold Tipe Laminated Steel Tooling, Teknik Mesin, ISBN : 978-979-3980-15-7.
Firdaus, et al., 2002, Studi Eksperimental Pengaruh Parameter Proses Pencetakan Bahan Plastik Terhadap Cacat Penyusutan (Shrinkage) Pada Benda Cetak Pneumatics Holder, Teknik Mesin, Vol. 4, No. 2, Oktober 2002: 75-80.
Gutowski., 2002., Injection Molding Machine.
Harinaldi., Budiarso., 2003, Mekanika Fluida, Jakarta : Erlangga.
Holman, J.P., 1997, Heat Transfer, International Edition: The McGraw-Hill.
Kamaruddin, S., Khan, A. Z., dan Foong, S. H., 2010, Application of Taguchi Method in the Optimization of Injection Moulding Parameters for Manufacturing Products from Plastic Blend, IACSIT International Journal of Engineering and Technology, Vol. 2, No. 6, ISSN: 1793-8236.
Kristanto, Yuli., Kusharjanta, Bambang., Ubaidillah., 2013, Pengaruh Suhu Pemanas Terhadap Shrinkage Pada Proses Injeksi Polypropylene, Mekanika, Vol. 12, No.1, September 2013.
Liang Chi Cooling Tower., Counter Flow Induced Draft ( Model LBC )
M. Artama, Gede., 2004, Proses Injection Molding Cycle Pada Injection Molding Machine dan Molding Defect, Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada.
Mennig, Günter., 1998, Mold Making Handbook, München : Germany.
Moerbani, J., 1999, Plastic Moulding, Jurnal Akademi Teknik Mesin Industri ( ATMI ), Surakarta.
Muhammad, Deden., 2005, Analisa Proses Perpindahan Kalor dan Massa Pada Counter-Flow Cooling Tower, Teknik Fisika, Vol. 1, ISSN: 0216-9681, halaman 39- 48.
Santoso, Slamet Teguh., 2014, Proses Produksi dan Perawatan Mesin Injection Molding, Bekasi : Politeknik Gunakarya Indonesia.
Schey, John A., 2009, Proses Manufaktur, Yogyakarta : ANDI.
Sularso., 2008, Pompa dan Kompresor, Bandung : Institut Teknologi Bandung.
Wahyudi, U., 2014, Studi Pengaruh Injection Time Dan Backpressure Terhadap Cacat Penyusutan Pada Produk Kemasan Toples Dengan Proses Injection Molding Menggunakan Material Polistyrene, Jakarta : Universitas Mercubuana.
Wiwoho, B., 1986, Barometer Bisnis Plastik Indonesia, Jakarta: Yayasan Bina Pembangunan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2017 Anwar Ilmar Ramadhan, Ery Diniardi, Muhammad Daroji

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.