Perbandingan Profil Ekspresi E6 Pada Sediaan Sitologi Pap-Smear Dengan Displasia Terhadap Karsinoma Serviks Uteri Di Laboratorium Fk Universitas Muhammadiyah Purwokerto
DOI:
https://doi.org/10.30595/sainteks.v12i2.1489Abstract
Kanker serviks atau kanker leher rahim (sering juga disebut kanker mulut rahim) merupakan salah satu penyakit kanker yang paling banyak terjadi bagi kaum wanita. Setiap satu jam, satu wanita meninggal di Indonesia karena kanker serviks atau kanker leher rahim ini. Fakta menunjukkan bahwa jutaan wanita di dunia terinfeksi HPV, yang dianggap penyakit lewat hubungan seks yang paling umum di dunia. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan rancangan penelitian sewaktu (cross sectional). Digunakan 10 sediaan sitologi Pap-smear dari jaringan normal,jaringan dengan dysplasia dan jaringan dengan karsinoma serviks uteri dengan pengecatan imunohistokimia menggunakan monoklonal antibodi anti protein E6 HPV 16. Sumber data didapat dari hasil pengamatan terhadap sampel yang dilakukan di Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadyah Purwokerto. Penentuan sampel dilakukan dengan cara quota sampling, data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan uji oneway ANOVA dan uji beda post Hoc Multiple Comparison.Hasil penelitian didapatkan profil ekspresi protein E6 pada jaringan normal 0.75 ± 0.622. Displasia didapatkan profil ekspresi protein E6 5.33 ± 2.774, sedangkan pada karsinoma serviks uteri didapatkan jumlah profil ekspresi E6 tertinggi yaitu 9.83 ± 4.589. Dari hasil analisis dengan menggunakan uji statistik oneway ANOVA dan uji beda post Hoc Multiple Comparison dapat disimpulkan bahwa perbedaan rata-rata ekspresi protein E6 antara ketiga kelompok sampel adalah signifikan pada taraf kepercayaan 95%.References
Cunningham, Williams F Garry. Obstetrics 18th. 1989.
Tambunan, R.,Perilaku Konsumtif Remaja.1995. http://www.e-psikologi.com diunduh 10 Desember 2015
Andrijono. Sinopsis Kanker Ginekologi., Divisi Onkologi FK UI., Jakarta. 2004.
Mangan, Y. Cara Bijak Menaklukan Kanker. Agromedia Pustaka. Jakarta. 2003.
Dalimartha, S., Tumbuhan Obat untuk Mengatasi Keputihan. Jakarta : Puspa Swara. 2002.
Garcia, A.A., Cervical Cancer. University of Southern California. 2009. http://emedicine.medscape.com diunduh 25 November 2015
Edianto, Deri. Kanker Serviks, Buku Acuan Nasional Onkologi Ginekologi, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo, Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Jakarta .2006.h: 442-54
American Cancer Society. Cervical Cancer. 2009. http://www.cancer.org diunduh 25 November 2015
Rasjidi, I.Kanker Serviks. In: Rasjidi, I., ed. Manual Prakanker Serviks. Jakarta: Sagung Seto . 2008. h:5-22
Creasman, W.T., Preinvasive Disease of The Cervix. In: Creasman, W.T., Disaia, P.J., ed. Clinical Gynecologic Oncology. Philadelphia.2007: Elsevier, 1-5
Kampono, Nugroho. Fisiologi Proses Persalinan Normal. 2008. dari http:// www.geocities.com diunduh 25 November 2015
Hillegas, Kathleen Branson. Gangguan Sistem Reproduksi Perempuan. Edisi1. Jakarta: EGC. 2005.
Janicek, F Mike and Hervy E Averette.Cervical Cancer : Preventation, Diagnosis and Therapeutics. CA Cancer J Clin . 2001. Pp :92-114.
Aziz, M. F., Masalah pada Kanker Serviks, dalam Cermin dunia Kedokteran, Jakarta. 2001.
Robbbins, Cotran, and Kumar,.Buku Ajar Patologi, edisi 7. EGC, Jakarta. 2007.
Lowy DR and Schiller JT. Papillomaviruses and cervical cancer : pathogenesis and vaccine development. Journal Of The National Cancer Institude Monograph.2006. No 23 .Pp: 27-30.
Sjamsuddin, Sjahrul,.Pencegahan dan Deteksi Dini Kanker Serviks, dalam Cermin dunia Kedokteran, Jakarta. 2001.
Soedoko, R. Teknik Pengambilan Usapan Serviks, Balai Penerbit Fakultas Airlangga, Surabaya. 1996.
Price, Sylvia anderson, Wilson, Lorraine McCarty (editor). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Edisi 6. Jakarta: EGC. 1999.
Gray, Henry,.Gray’s Anatomy, edisi ke-15. Barnes and Noble, New York. 1995.
Price et al, Abbas, A.K., Lichtman, A. H, Pober J.S,. Cellular and Molecular Immunology, 4th Edition, WB Sounder Company, Phyladelphia. 2000.
Pasifico A.; Leone G.Role of p53 and CDKN2A Inactivation in Human Squamous Cell Carcinoma. Journal of Biomedicine and Biotechnology. 2007.
Kusuma, Fitriyadi,. Penatalaksanaan Tes Pap Abnormal, dalam Cermin dunia Kedokteran, Jakarta. 2001.
Nuranna, Laila,. Skrining Kanker Serviks dengan Metode Alternatif IVA, dalam Cermin dunia Kedokteran, Jakarta. 2001.
Lestadi, Julian. Penuntun Diagnostik Praktis Sitologi Ginekologik Apusan Pap.Widya Medika. Jakarta. 1997.
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)