Hubungan Antara Pengetahuan Mengenai Kanker Serviks Terhadap Keikutsertaan Pada Program Deteksi Dini Kanker Serviks Di Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas

Authors

  • Dwi Ratnasari PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
  • Setya Dian Kartika PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

DOI:

https://doi.org/10.30595/sainteks.v12i2.1490

Abstract

Kanker serviks merupakan salah satu masalah kesehatan pada perempuan di negara-negara berkembang termasuk Indonesia.kanker serviks menempati urutan kedua di antara kanker ginekologi lainnya. Kanker serviks disebabkan oleh infeksi Human Papiloma Virus (HPV). HPV dipengaruhi oleh perilaku seksual dalam penyebarannya dan dapat dipengaruhi oleh usia, hubungan seksual di usia muda, paritas tinggi, penggunaan kontrasepsi, merokok, dan status sosio ekonomi yang rendah. Pap smear merupakan tindakan antisipasif terhadap kejadian kanker serviks.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan mengenai kanker serviks terhadap keikutsertaan pada program deteksi dini kanker serviks di kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Metode yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan pada 120 sampel wanita usia subur. Teknik pengambilan sampel adalah probability sampling dengan teknik cluster random sampling. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang kanker serviks dengan partisipasi wanita dalam program deteksi dini kanker serviks, teknik analisis yang digunakan adalah chi square test pada tingkat kepercayaan 95% dan diolah dengan program SPSS versi 16. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 120 sampel, didapatkan pengetahuan tentang kanker serviks baik (22,5%), cukup (49,1%), kurang (28,4%). Sedangkan partisipasi wanita dalam program deteksi dini kanker serviks tergolong tinggi (10.1%) dan rendah (89,9%). Hasil analisis hubungan pengetahuan tentang kanker serviks dengan partisipasi wanita dalam program deteksi dini kanker serviks diperoleh nilai r=20.219> r.tabel=5.99 dan nilai signifikansi p=0,000 < p=0,05. Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan hubungan yang signifikan antara pengetahuan tentang kanker serviks dengan partisipasi wanita dalam program deteksi dini kanker serviks di kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Semakin tinggi tingkat pengetahuan tentang kanker serviks, semakin baik pula partisipasi wanita dalam program deteksi dini kanker serviks. Kata kunci: pengetahuan kanker serviks, partisipasi, deteksi dini kanker serviks

References

Emilia Ova. Bebas ancaman kanker serviks. Media pressindo, Yogyakarta. 2010.

Kementerian Kesehatan RI .Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2010-2014. Jakarta. 2010.

Delia, Wijaya. Pembunuh Ganas Itu Bernama Kanker Servik. Yogyakarta: Sinar Kejora. 2010.

WHO.Breast Cancer: Prevention and Control; Breast Cancer Burden. 2008. http://www.who.int/cancer diuduh 18 Desember 2014

Azamris.Analisis Faktor Resiko pada Pasien Kanker Payudara di RS Dr. M Djamil Padang. Dalam: Cermin Dunia Kedokteran No. 152. 2006. Available from: http://www.kalbe.co.iddiunduh: 10 Desember 2014

Rasjidi, I. Irwanto, Y. Wicaksono, B.,. Kanker Serviks. Jakarta : Sagung Seto. Dalam : Rasjidi, I., 2008. Manual Prakanker Serviks, Ed. 1. Jakarta : Sagung Seto. 2008.

Manuaba, IBG, dkk. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan KB. Jakarta : EGC. 2010.

Nadia, Febritianti, Alrizni. Batu Giok Dalam Kebudayaan Cina. Jakarta: Universitas Indonesia. 2009.

ACCP. Recent Evidence on Cervical Cancer Screening in Low. 2011. Available at: http://www.alliancecxca.orgdiunduh 23 Desember 2014

Ferlay, J., Bray, F., Pisani, P and Parkin, DM. GLOBOCAN: Cancer Incidence, Mortality and Prevalence Worldwide. IARC Cancer Base No. 5. 2002.

Darnindro N., Jasin M.R., Martina, Heryanto L., Ardiansyah D., Tambunan M., Heriyanto P., Wawolumaya C., Kayika I.P.G. Pengetahuan Sikap Perilaku Perempuan yang Sudah Menikah Mengenai Papsmear dan Faktor-Faktor yang Berhubungan di Rumah Susun Klender Jakarta 2006. Majalah Kedokteran Indonesia. 2007. Vol 57

Depkes. Partisipasi Masyarakat dalam Bidang Pelayanan Kesehatan. 2001 . Available from: http://www.depkes.go.id update: Desember 2001 diunduh pada tanggal 13 Februari 2015

Ocvyanti D. Berbagai Teknik Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Payudara. Jakarta: FKUI/RSCM. 2009.

Rachmadahniar. Dukungan Sosial Suami terhadap Partisipasi Wanita dalam Program Skrining Kanker Leher Rahim di Biro Konsultasi Kanker Yayasan Kucala Yogyakarta. Yogyakarta. Program Pasca Sarjana UGM: Thesis. 2005.

Tyastuti S. Hubungan Pengetahuan tentang Kanker Serviks Uteri dengan Perilaku Upaya Pap Smear di Kelurahan Brontokusuman Yogyakarta. Yogyakarta. Program Studi Ilmu Keperawatan FK UGM: Karya Tulis Ilmiah. 2001.

Ahdani N., Hakimi M., Supardi S. Kajian Faktor Threat dan Coping Terhadap Partisipasi Wanita dalam Program Skrining Kanker Leher Rahim. Buletin Kedokteran Masyarakat. 2004. Vol 20

Gustia I. Penderita Kanker Payudara Menurun, Kanker Leher Rahim Melonjak. 2010. Available from: http://health.detik.compenderitakanker-payudara-menurun-kanker-rahim-melonjak. Last update: Februari 2010 diunduh pada tanggal 02 Januari 2015

Hidayat A.A. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika. 2007.

Kumala P., Komala S., Santoso A.H., Sulaiman J.R., Rienita Y. 1998. Kamus Saku Kedokteran Dorland edisi XXV. Jakarta: EGC

Meliono. Mata kuliah Pengembangan Kepribadian Terintegrasi (MPKT) Modul 1. Jakarta: Lembaga Penerbitan FE UI. 2007.

Sanif R. Karsinoma Serviks dan Permasalahannya. Palembang: FK UNISRI/RSU Perjan Dr.Mohammad Hoesin. 2001.

Heryudarini. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Risiko Kurang Energi Kronik (KEK) pada Wanita Usia Subur. 2010. Available from: http://www.litbang.depkes.go.iddiunduh pada tanggal 30 Januari 2015

Laras L. Analisa Faktor Pendidikan Pada Wanita Peserta Program Penapisan Kanker Leher Rahim dengan Pendekatan “See and Treat” untuk Deteksi Dini Lesi Prakanker dan Pengobatan dengan Terapi Beku. Jakarta: FK UI. 2009.

Notoatmodjo S. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta. 2003.

Diananda R. Panduan Lengkap Mengenai Kanker. Jogjakarta: Mirza Media Pustaka. 2009.

Setiawati. Proses pembelajaran dalam pendidikan kesehatan, Jakarta: TIM. 2008.

Notoatmodjo, S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT Rineka Cipta. 2007.

Downloads

Published

2017-06-03