POTENSI Trichoderma harzianum SEBAGAI PENGENDALI Fusarium oxysporum PENYEBAB BUSUK PANGKAL BATANG TANAMAN CABAI MERAH (Capsicum annum L.)
DOI:
https://doi.org/10.30595/agritech.v19i2.2511Keywords:
cabai merah, Fusarium oxysporum, Trichoderma harzianumAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas fungi Trichoderma harzianum dalam mengendalikan Fusarium oxysporum penyebab busuk pangkal batang pada tanaman cabai merah (Capsicum annum L.). Percobaan pertama adalah pengujian daya hambat T. harzianum terhadap patogen secara in vitro. Percobaan selanjutnya di rumah kaca dengan perlakuan disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri atas: tanpa inokulasi, inokulasi patogen, inokulasi Trichoderma, inokulasi Trichoderma dan patogen bersamaan, inokulasi Trichoderma diikuti patogen dengan jeda waktu 6 jam, inokulasi patogen kemudian Trichoderma. dengan jeda waktu 6 jam. Variabel yang diamati adalah luas luka batang tanaman dan intensitas seragan penyakit. Data percobaan in vivo dianalisis dengan sidik ragam yang dilanjutkan dengan uji BNJ taraf nyata 5%. Daya hambat T. harzianum terhadap patogen mencapai 71,3 % pada 144 jam setelah inokulasi secara in vitro. Secara in vivo inokulasi Trichoderma saja dan bersamaan dengan patogen menekan luka hingga 81,0% dan 68,0% dibandingkan dengan dinokulasi patogen serta menghambat serangan penyakit yang ditunjukkan dengan intensitas gejala 5,6 % dan 0,0 pada 6 dan 12 hari setelah inokulasi. T. harzianum efektif sebagai agen biokontrol bagi pengendalian penyakit busuk pangkal batang tanaman cabe merah yang disebabkan oleh F. oxysporum.Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.