Pengolahan Limbah Cangkang Telur Menjadi Pupuk Organik di Desa Kerobokan
DOI:
https://doi.org/10.30595/jppm.v7i1.10074Keywords:
Pengolahan, Cangkang Telur, Pupuk OrganikAbstract
Pupuk merupakan hal yang penting untuk pertumbuhan tanaman. Namun, penambahan pupuk kimia secara berlebihan dapat merusak tanah dan merusak hasil tanaman. Penggunaan pupuk anorganik/kimia yang terlalu banyak secara terus menerus membuat unsur hara tanah semakin menurun. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia dengan pupuk organik yang prosesnya melalui pengolahan limbah cangkang telur yang bisa menjadi pupuk organik bagi tanaman bagi warga di lingkungan Desa Kerobokan Kuta Utara Bali. Pada penelitian ini juga selain mengurangi dampak negatif pupuk kimia dengan menggunakan pupuk organik dari cangkang telur. Hal lain yang didapatkan berupa inovasi inovasi baru yang bisa dijadikan ide bisnis dari limbah cangkang telur. Hasil penelitian ini warga lebih mengenal, mengetahui dan peduli terhadap limbah cangkang telur yang ada disekitaran mereka untuk dijadikan pupuk organik. Serta kedepannya bisa dikembangkan lagi untuk mengurangi limbah cangkang telur & pupuk kimia yang ada dilingkungan Desa Kerobokan Kuta Utara Bali.
References
Andani, S. dan Purbayanti, E.D. 1991. Fisiologi Lingkungan Tanaman. Yogyakarta: penerbit gadjah mada university press.
Latifah, R.N. and Winarsih, Y.S.R., 2012. Pemanfaatan Sampah Organik sebagai Bahan Pupuk Cair untuk Pertumbuhan Tanaman Bayam Merah (Alternanthera ficoides). LenteraBio, 1(3).
Mashfufah, Nurlita Hafni, 2014. Uji Potensi Pupuk Organik dari Bahan Cangkang Telur Untuk Pertumbuhan Tanaman Seledri (Apium Graveolens L.). Surakarta: FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Pranata, S.A. (2010). Meningkatkan Hasil Panen dengan Pupuk Organik. AgroMedia.
Rachmad, S.S. and Gareso, P.L., 2012. Penentuan Efektifitas Bawang Merah dan Ekstrak Bawang Merah (Allium Cepa var. ascalonicum) dalam Menurunkan Suhu Badan. Program Studi Fisika, Jurusan Fisika, Fakultas MIPA, UNHAS Makassar.
Rafsanjani, K.A., Sarwono, R.D.N. and Noriyanti, R.D., 2012. Studi Pemanfaatan Potensi Biomassa dari Sampah Organik Sebagai Bahan Bakar Alternatif (Briket) dalam Mendukung Program Eco Campus Di ITS Surabaya. Jurnal Teknik POMITS, 1(1), pp.1-6
Rahmawati, W.A. and Nisa, F.C., 2014. Fortifikasi kalsium cangkang telur pada pembuatan cookies (kajian konsentrasi tepung cangkang telur dan baking powder)[in press Juli 2015]. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 3(3).
Utarini . 2010. Pemanfaatan Limbah Daun Kering Menjadi Kerajinan Home Industri Di Kota Malang. Malang: Universitas Negeri Malang
Yuwanta. (2010). Dasar Ternak Unggas. Yogyakarta: UGMpress
Zulfita, D. and Raharjo, D., 2012. Pemanfaatan Tepung Cangkang Telur Sebagai Substitusi Kapur dan Kompos Keladi terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah Pada Tanah Aluvial. Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian, 1(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Indonesian version:
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.