Peningkatan Produktivitas Peternak Itik Melalui Penerapan Mesin Penetas Telur
DOI:
https://doi.org/10.30595/jppm.v3i2.4460Keywords:
Mesin Penetas Telur, Produktivitas, Peternak itikAbstract
           Sebagian warga masyarakat Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang berprofesi sebagai peternak itik. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan produktifitas peternak itik melalui penjualan anak itik, yang memiliki harga jual lebih tinggi melalui penerapan mesin penetas telur. Metode yang digunakan adalah difusi ipteks. Kegiatan ini  dilaksanakan melalui  dua tahap, yaitu : tahap pertama,  observasi dengan melakukan metode pengumpulan data dokumentasi dan diskusi dengan tokoh masyarakat sebagai stakeholder. Hal ini bertujuan untuk memperoleh informasi kondisi real masyarakat peternak itik. Tahap kedua adalah tahap pengembangan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami peternak itik melalui perancangan dan pembuatan mesin penetas telur serta mengadakan pelatihan pengoperasian mesin penetas telur. Hasil luaran utama yang dicapai dalam program ini adalah tersedianya mesin penetas telur. Hasil lain dari program ini adalah peningkatan wawasan dan pengetahuan tentang teknologi mesin penetas telur serta taraf hidup masyarakat Desa Ngrajek.
References
Ahaya, R., & Akuba, S., (2013). Rancang Bangun Alat Penetas Telur Semi Otomatis. Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG), 3(1), 44-50.
Anonim. (2013). Profil Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid. http://desangrajek.magelangkab.go.id/index.php/first/artikel/32. Diakses tanggal 15 November 2018.
Rawung, V.R.W., & Utiah, W., (2018). Aplikasi Mesin Tetas Pada Ayam Kampung, IbM Kelompok Peternak Ayam Kampung Desa Tenga. Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Unggas Lokal di Indonesia, 109-113.
Mangisah, I., & Sukamto, B., (2016). Pelatihan Budidaya Itik Secara Semi Intensif Dan Penetasan Telur Di Desa Kebakalan Banjarnegara. Jurnal Info, XVIII (1), 13-28.
Sandi, S., Indra, A., Sari, M.L., &Y osi, F. (2018). Penerapan Sistem Kawin Sodok dan Mesin Tetas Meningkatkan Produktivitas Itik Pegagan. Jurnal Pengabdian Sriwijaya. 3 (2), 274-281.
Suyatno., (2005). Otomatisasi Mesin Tetas Untuk Meningkatkan Produksi DOC (Day Old Chick) Ayam Lurik dan Efisiensi Usaha. Jurnal Dedikasi, 2, 17-25
Wijayanti, E. S., & Setiawan, Y., (2015). Pemanfaatan Mesin Tetas Telur untuk Peningkatan Sektor Peternakan di Desa Lalang Kabupaten Belitung Timur. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2 (2), 57-63.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Indonesian version:
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.