Efektivitas minuman kunyit asam dan rempah jahe asam terhadap penurunan skala nyeri haid primer
Downloads
Latar Belakang: Masa remaja merupakan masa transisi antara masa anak dan dewasa dimana terjadi pacu tumbuh (growth spurt) sehingga mereka harus menghadapi tekanan emosi dan sosial yang saling bertentangan. Pada masa remaja ini biasanya terjadi nyeri haid primer. Nyeri haid dapat diatasi dengan pemberian terapi nonfarmakologis yaitu minuman rempah jahe asam dan kunyit asam.
Tujuan: Mengetahui efektivitas minuman kunyit asam dan rempah jahe asam terhadap penurunan tingkat nyeri haid primer
Metode: Model penelitian yang digunakan adalah quasi experiment design dengan non randomized control group pre and post tes.  Penelitian dilakukan di STIKES Harapan Bangs Purwokerto. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Mahasiswi yang mengalami nyeri haid dengan jumlah sampel sebanyak 60 responden yang diambil secara purposive sampling. . Analisis data menggunakan uji paire t-test dan independent t-tes
Hasil: Hasil penelitian menunjukan ada perbedaan yang signifikan penurunan skala nyeri haid primer sebelum dan setelah minuman kunyit asam (p<0.01). Ada perbedaan yang signifikan penurunan skala nyeri haid primer sebelum dan setelah minuman rempah jahe asam (p<0.01). ada perbedaan efektivitas penerunan skala skala nyeri haid primer antara kelompok yang diberikan minuman kunyit asam dengan kelompok yang diberikan rempah jahe asam (p<0.01).
Kesimpulan: Minuman kunyit asam maupun minuman rempah jahe asam sama-sama dapat menurunkan skala nyeri haid primer, akan tetapi, minuman kunyit asam lebih efektif dalam menurunkan nyeri haid primer dibandingkan rempah jahe asam.Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.