Optimalisasi Kesehatan Ibu Hamil menuju Persalinan yang Nyaman dengan Senam Maryam dan Penyuluhan Persiapan Laktasi

Abstract

Postur tubuh ibu menyesuaikan dengan semakin besarnya rahim seiring berjalannya kehamilan. Sakit punggung merupakan akibat dari sakit punggung yang dialami oleh ibu hamil. manajemen nyeri non-farmakologis, khususnya melalui olahraga. Senam Maryam merupakan senam hamil yang dilakukan. Agar terhindar dari rasa cemas dan melewati ketidaknyamanan kehamilan, ibu hamil harus terpenuhi kebutuhannya secara holistik. Senam Maryam membantu ibu hamil mengurangi stres dan memiliki tingkat kortisol yang lebih tinggi, yang membantu tubuh menciptakan kontraksi rahim yang cukup untuk mempersingkat tahap pertama dan kedua persalinan, meningkatkan aliran ASI, memperkuat otot-otot di perut dan panggul, dan meningkatkan kualitas tidur. Dengan pengelolaannya, Senam Maryam bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan janin. Instruktur senam yang berkualifikasi mengajarkan senam langsung kepada siswa. Setelah praktik Maryam, akan ada periode diskusi di mana calon ibu dapat berpartisipasi dan mengajukan pertanyaan. Setiap dua minggu sekali, selama tiga sesi, ibu hamil rentang usia TM II – TM III (16 minggu – 40 minggu) mengikuti kegiatan senam Maryam dengan tujuan yang sama. Ada empat belas orang yang hadir. Dua ibu hamil dengan panggul sempit dan TB 145 cm melahirkan melalui operasi caesar. IMD berhasil karena seorang ibu hamil melahirkan bayinya secara normal, hanya membutuhkan dua hingga enam jam persalinan dan menghasilkan ASI tanpa insiden. Manfaat senam Maryam dirasakan oleh peserta, antara lain ibu merasa nyaman, siap melahirkan tanpa kesulitan, dan tidur nyenyak.