Pemberdayaan “Ruang Imajinasi” Sebagai Fasilitas Penguatan Literasi Masyarakat dalam Masa Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.30595/jppm.v6i2.7900Keywords:
Pandemic Virus Corona, Literasi, Perpustakaan DesaAbstract
Pandemi COVID-19 secara global membawa berbagai dampak perubahan sistem dalam berbagai sektor di kehidupan sehari-hari. Pendidikan merupakan salah satu sektor terdampak yang harus menyesuaikan dengan kondisi pandemi dimana kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara daring atau mengikuti protokol kesehatan selama masa pandemic COVID19. Selama masa pembelajaran daring siswa dituntut untuk menentukan sumber belajar secara mandiri, sehingga siswa membutuhkan literasi yang memadai untuk melaksanakan kegiatan belajar. Menanggapi permasalahan tersebut diperlukan fasilitas kepustakaan yang dapat dijangkau masyarakat dengan mudah. “Ruang Imajinasi” menjadi solusi atas kebutuhan literasi masyarakat di Desa Sempalwadak. Program pemberdayaan dilaksanakan dengan metode pendampingan Participatory Rural Appraisal (PRA) yakni masyarakat atau komunitas sebagai pelaku sedangkan peneliti sebagai orang luar berperan sebagai fasilitator dan saling bekerja sama untuk bertukar pikiran dan pengalaman dalam melaksanakan pemberdayaan. Mitra dalam program pemberdayaan ini adalah pemerintah desa dan masyarakat Desa Sempalwadak. Hasil yang didapatkan dalam program pemberdayaan ini adalah terciptanya fasilitas pustaka desa yang mencakup penyediaan layanan pendidikan, layanan informasi, layanan penerangan, serta layanan rekreasi di Desa Sempalwadak.
References
Ainiyah, N. (2017). Membangun Penguatan Budaya Literasi Media dan Informasi dalam Dunia Pendidikan. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 2(1), 65–77. https://doi.org/10.35316/jpii.v2i1.63
Darmono. (2015). Layanan Perpustakaan Desa untuk Menumbukan Kegemaran Membaca Masyarakat.
Ngurah Suragangga, I. M. (2017). MENDIDIK LEWAT LITERASI UNTUK PENDIDIKAN BERKUALITAS. Jurnal Penjaminan Mutu, 3(2), 154. https://doi.org/10.25078/jpm.v3i2.195
Noor, M. (2011). PEMBERDAYAAN MASYARAKAT. CIVIS, 1(2/Juli). https://doi.org/10.26877/civis.v1i2/Juli.591
Nopilda, L., & Kristiawan, M. (2018). Gerakan Literasi Sekolah Berbasis Pembelajaran Multiliterasi Sebuah Paradigma Pendidikan Abad Ke-21. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 3(2), 216–231. http://files/115/[No title found].pdf
Pattah, S. H. (2014). LITERASI INFORMASI: PENINGKATAN KOMPETENSI INFORMASI DALAM PROSES PEMBELAJARAN. Khizanah Al-Hikmah, 2(2). http://files/124/Pattah - 2014 - LITERASI INFORMASI PENINGKATAN KOMPETENSI INFORMA.pdf
Tahar, I., & Enceng. (2006). HUBUNGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DAN HASIL BELAJAR PADA PENDIDIKAN JARAK JAUH. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, 7(2), 91–101. http://files/106/Tahar - 2006 - HUBUNGAN KEMANDIRIAN BELAJAR DAN HASIL BELAJAR PAD.pdf
Yusup, P. M., & Saepudin, E. (2017). PRAKTIK LITERASI INFORMASI DALAM PROSES PEMBELAJARAN SEPANJANG HAYAT. Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan, 5(1), 79–94. http://files/123/Yusup and Saepudin - 2017 - PRAKTIK LITERASI INFORMASI DALAM PROSES PEMBELAJAR.pdf
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Indonesian version:
Penulis yang menerbitkan dengan jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.